Dalam mendukung
aktivitas sebuah organisasi, informasi menjadi bagian yang sangat penting baik
untuk perkembangan organisasi maupun membaca persaingan pasar. Dalam hal proses
data menjadi suatu informasi merupakan sebuah kegiatan dalam organisasi yang
bersifat repetitif sehingga harus dilaksanakan secara sistematis dan otomatis.
Dengan demikian,
sangat diperlukan adanya pengelolaan yang baik dalam sistem yang mendukung
proses pengolahan data tersebut. Dalam sebuah organisasi tata kelola sistem
dilakukan dengan melakukan audit, yang fungsinya adalah menentukan apakah
sistem komputer perusahaan telah menggunakan asset sistem informasi
secara tepat dan mampu mendukung pengamanan asset tersebut memelihara
kebenaran dan integritas data dalam mencapai tujuan perusahaan yang efektif dan
efisien.
Teknologi Informasi dapat membantu membuat keputusan pada tingkatan manajerial, akan tetapi penerapan Teknologi Informasi membutuhkan biaya yang cukup besar dengan resiko kegagalan yang tidak kecil. Untuk membuat penerapan Teknologi Informasi di dalam perusahaan dapat digunakan secara maksimal, maka dibutuhkan pemahaman yang tepat mengenai konsep dasar dari sistem yang berlaku, teknologi yang dimanfaatkan, aplikasi yang digunakan dan pengelolaan serta pengembangan sistem yang dilakukan pada perusahaan tersebut.
Framework COBIT merupakan kerangka panduan tata kelola TI (IT Governance) dan atau bisa juga disebut sebagai toolset pendukung yang bisa digunakan untuk menjembatani gap antara kebutuhan dan bagaimana teknis pelaksanaan pemenuhan kebutuhan tersebut dalam suatu organisasi. COBIT memungkinkan pengembangan kebijakan yang jelas dan sangat baik digunakan untuk IT kontrol seluruh organisasi, membantu meningkatkan kualitas dan nilai serta menyederhanakan pelaksanaan alur proses sebuah organisasi dari sisi penerapan IT.
IT dikenal luas sebagai standard defacto untuk kerangka kerja tata kelola TI (IT Governance) dan yang terkait dengannya. Di sisi lain standard/framework ini terus berevolusi sejak pertama kali diluncurkan di 1996 hingga rilis terakhir yaitu COBIT 5 yang diluncurkan pada Juni 2012 yang lalu. Pada setiap rilisnya, kerangka kerja ini melakukan pergeseran-pergeseran beberapa paradigma.
COBIT berorientasi proses, dimana secara praktis COBIT dijadikan suatu standar panduan untuk membantu mengelola suatu organisasi mencapai tujuannya dengan memanfaatkan TI. COBIT memberikan panduan kerangka kerja yang bisa mengendalikan semua kegiatan organisasi secara detail dan jelas sehingga dapat membantu memudahkan pengambilan keputusan di level top dalam organisasi. Selain itu COBIT juga turut mendukung manajemen dalam mengoptimumkan investasi TI-nya melalui ukuran-ukuran dan pengukuran yang akan memberikan sinyal bahaya bila suatu kesalahan atau risiko akan atau sedang terjadi.
Biasanya COBIT ini digunakan oleh seorang Auditor atas permintaan Manajamen perusahaan , dimana Manajemen harus memastikan bahwa sistem kendali internal perusahaan bekerja dengan baik, artinya dapat mendukung proses bisnis perusahaan yang secara jelas menggambarkan bagaimana setiap aktivitas kontrol individual memenuhi tuntutan dan kebutuhan informasi serta efeknya terhadap sumberdaya TI perusahaan dengan bantuan seorang auditor yang memiliki sertifikasi dibidang Auditing IT Governance .
COBIT mendefiniskan Control objective TI sebagai pernyataan mengenai hasil atau tujuan yang harus dicapai melalui penerapan prosedur kendali dalam aktivitas TI tertentu. Pada edisi keempat ini COBIT framework terdiri dari 34 high level control objectives dikelompokkan dalam 4 domain utama yaitu :
Untuk penjelasan lengkapnya dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
COBIT mempunyai model kematangan (maturity models) untuk mengontrol prosesproses TI dengan menggunakan metode penilaian (scoring) sehingga suatu organisasi dapat menilai proses-proses TI yang dimilikinya dari skala non-existent sampai dengan optimised (dari 0 sampai 5). Maturity models ini akan memetakan:
1. Current status dari organisasi – untuk melihat posisi organisasi saat ini.
2. Current status dari kebanyakan industri saat ini – sebagai perbandingan.
3. Current status dari standar internasional – sebagai perbandingan tambahan.
4. Strategi organisasi dalam rangka perbaikan – level yang ingin dicapai oleh organisasi.
Berikut ini adalah beberapa video yang berkaitan dengan COBIT :
Menurut Ron Weber (1999) “SI Auditing is the process of collecing and evaluating evidence to determine whether a computer system safeguards assets, maintains data integrity, allows organizational goals to the achieved effectively and uses resources efficiently”.
Seperti halnya didefiniskan diatas bahwa Audit SI merupakan proses mengumpulkan dan mengevaluasi fakta untuk memutuskan apakah sistem komputer yang merupakan aset bagi perusahaan terlindungi, integritas data terpelihara, sesuai dengan tujuan organisasi untuk mencapai efektifitas dan efisiensi dalam penggunaan sumber daya. Kata audit sendiri sudah umum dikenal di dunia perekonomian. Pada awalnya kata audit ini identik dengan pemeriksaan keuangan dilingkungan perbankan.
Mengapa audit dibutuhkan dibidang SI
Perkembangan teknologi telah mengakibatkan perubahan pengolahan data yang dilakukan perusahaan dari sistem manual menjadi secara mekanis, elektromekanis, dan selanjutnya ke sistem elektronik atau komputerisasi. Peralihan ke sistem yang terkomputerisasi memungkinkan data yang kompleks dapat diproses dengan cepat dan teliti, guna menghasilkan suatu informasi. Dalam mendukung aktivitas sebuah organisasi, informasi menjadi bagian yang sangat penting baik untuk perkembangan organisasi maupun membaca persaingan pasar. Dalam hal proses data menjadi suatu informasi merupakan sebuah kegiatan dalam organisasi yang bersifat repetitif sehingga harus dilaksanakan secara sistematis dan otomatis.Dengan demikian, sangat diperlukan adanya pengelolaan yang baik dalam sistem yang mendukung proses pengolahan data tersebut.
Tujuan dari pelaksanaan audit adalah untuk me-review dan mengevaluasi keandalan pengendalian internal yang dilaksanakan terhadap sistem informasi yang berjalan dalam perusahan khususnya pada bagian penjualan. Sedangkan sasaran yang hendak dicapai dari audit system informasi penjualan,mengumpulkan bukti-bukti yang berkaitan dengan audit untuk menentukan keandalan sistem, keefektifan prosedur dan kebijakan, serta perlindungan terhadap asset perusahaan.
Beberapa objek yang menjadi tujuan audit adalah meliputi :
Objek Perlindungan Aset (Asset Safeguarding Objectives) . Aset SI didalam organisasi adalah HW, SW, fasilitas, user (konwledge), file data, dokumentasi sistem dan persediaan barang. Sebaiknya semua aset harus dilindungi oleh sistem pengendalian internal.
Objek Integritas Data (Data Integrity Objectives). Integriti data ialah konsep dasar didalam audit SI. Data terdiri dari atribut-atribut yang berisi: kelengkapan, dapat dipercaya, bersih dan benar. Jika integritas data tidak dipelihara, maka organisasi tidak akan mendapatkan represntasi data yang benar untuk suatu aktifitas, akibatnya organisasi tidak dapat berkompetisi.
Tanpa menjaga integritas data, organisasi tidak dapat memperlihatkan potret dirinya dengan benar atau kejadian yang ada tidak terungkap seperti apa adanya.
keputusan maupun langkah-langkah penting di organisasi salah sasaran karena tidak didukung dengan data yang benar.
perlu pengorbanan biaya.
Oleh karena itu, upaya untuk menjaga integritas data, dengan konsekuensi akan ada biaya prosedur pengendalian yang dikeluarkan harus sepadan dengan manfaat yang diharapkan.
Objek Efektivitas Sistem (System Effectiveness Objectives). Audit efektivitas sering dilakukan setelah sistem berjalan untuk beberapa waktu. Manajemen membutuhkan hasil audit efektivitas untuk mengambil keputusan apakah sistes terus dijalankan atau dihentikan sementara untuk proses modifikasi.
Menjaga efektivitas sistem, sistem informasi dikatakan efektif hanya jika sistem tersebut dapat mencapai tujuannya.
Biasanya audit efektivitas sistem dilakukan setelah suatu sistem berjalan beberapa waktu.
Manajemen dapat meminta auditor untuk melakukan post audit guna menentukan sejauh mana sistem telah mencapai tujuan
Evaluasi ini akan memberikan masukan bagi pengambil keputusan apakah kinerja sistem layak dipertahankan; harus ditingkatkan atau perlu dimodifikasi; atau sistem sudah usang, sehingga harus ditinggalkan dan dicari penggantinya
Objek Efisiensi Sistem (System Efficiency Objectives). Efisiensi SI dilakukan dengan cara menggunakan sumber daya minimum untuk menyelesaikan suatu tujuan objek. Variasi sumber daya terdiri dari mesin, waktu, peripheral, S/W sistem dan pekerja. Tujuan dari perlindungan aset, integritas data, efektivitas sistem dan efisiensi sistem dapat dicapat dengan baik jika manajemen organisasi meningkatkan sistem pengendalian internalnya.
Pada postingan sebelumnya telah dibahas mengenai perancangan dan desain dari animasi tom&jerry yang akan dibuat . Berikut ini akan dijelaskan tahap2 pembuatannya :
contoh dari salahsatu objek yang digunakan yaitu tom si tikus :
Setelah objek dan background dibuat menggunakan corel draw X7 (lihat postingan sebelumnya). Selannjutnya adalah dengan megekspor desain nya kedalam bentuk jpg.
Setelah semua desain sudah diekspor menjadi jpg, gambar-gambar tadi dimasukkan kedalam movie maker untuk dijadikan animasi, kita juga bisa menambahkan efek-efek dan juga musik.
Selanjutnya dibawah ini adalah langkah-langkah membuat animasi dalam formatGIF :
Software yang
digunakan dalam perancagan ini adalah CorelDraw X7 sebagai desain gambar 2dimensi
dan GIMP sebagai animasi, karena kedua software yang telah disebutkan cukup
mudah digunakan bagi pemula . Berikut adalah penjelasan singkat mengenai kedua
software tadi :
CorelDraw adalah
salah satu aplikasi editor grafis yang paling mudah dalam penggunaannya
sehingga memudahkan siapapun yang ingin belajar software ini sekaligus orang
awam pun. Software ini dikembangkan oleh corel corporation of Ottawa,kanada.
Atau sering disebut dengan Corel Graphics Suite yang menyatu dengan CorelDraw
dengan editor gambar bitmap,corel photo-paint, dan program grafis lainnya.
GIMP atau
disebut dengan (GNU Image Manipulation Program) merupakan salah satu software
untuk pengolah gambar disistem operasi unix tapi sekarang ini sudah bisa
dipakai diplatform lainnya karna sudah diporting seperti di Microsoft windows
dan Mac OS. Software ini dapat digunakan untuk para desainer, lebih menariknya
GIMP memiliki tools yang menarik serta menyediakan banyak plugin yang bisa
membantu mengolah gambar dengan mudah.Dengan adanya aplikasi GIMP ini ,Para
Desainer semakin mahir dalam mengedit foto. Hasil grafik yang dihasilkan oleh
GIMP berformat XCF, dapat diekspor ke format lainnya yaitu
bmp,gif,jgp,pdf,png,svg,tiff dan lain sebagainya .
Perancangan dan
Desain Animasi yang akan dibuat yaitu mengenai salah satu tokoh kartun terkenal yaitu si kucing dan tikus “Tom & Jerry”. Objek yang akan
digunakan yaitu sebagai berikut :
Kucing (Tom)
Tikus (Jerry)
Piring, Keju serta Background
Dan berikut ini adalah alur ceritanya :
Dimana tokoh tikus ini diceritakan akan mengambil sebuah keju
yang tergeletak didepan pintu rumah. Namun saat ingin dibawa masuk Jerry menabrak pintu
Kemudian Jerry dan keju yang dibawanya terjatuh dan tertangkap oleh Tom.
Secara singkat cerita yang akan dijadikan animasi nanti adalah cerita seperti diatas. Untuk tahap atau langkah – langkah pembuatan animasinya akan dijelaskan pada artikel selanjutnya .
Ada banyak sekali software desain grafis dan animasi yang bisa kalian gunakan untuk mulai belajar dari yang terpopuler dan bahkan sudah menjadi standar dalam industri desain grafis saat ini kebanyakan adalah produk-produk keluaran dari perusahaan Adobe dan untuk animasi adalah 3D MAX. Berikut ini adalah daftar software Desain Grafis dan Animasi terbaik yang paling banyak digunakan :
Animasi & 3D Modelling
Autodesk 3DS Max
3DS Max merupakan software 3D besutan Autodesk yang dapat digunakan untuk membuat animasi, gambar, dan game 3D. 3DS Max hanya berjalan pada sistem operasi Windows.
Autodesk Maya
software milik Autodesk yang bisa digunakan untuk membuat sebuah video game, film animasi, serial TV, dan visual effects. Sekilas software ini memang mirip dengan 3DS Max, kedua software ini sama-sama dapat digunakan untuk keperluan modeling, texturing, rigging, animasi, dan rendering. Sedikit, yang menjadi pembeda kedua software tersebut diantaranya: Maya dapat berjalan di berbagai OS (windows, mac, linux), serta Maya lebih banyak digunakan di industri film/animasi.
Blender
Blender merupakan software komputer grafis 3D open-source yang dapat digunakan secara gratis. Blender dapat digunakan untuk keperluan modeling, texturing, rigging, animasi, rendering hingga pembuatan visual effects atau simulasi. Cocok digunakan untuk individu maupun studio kecil untuk memproduksi ‘sesuatu’ dan mendapatkan keuntungan.
Cinema 4D
Cinema 4D merupakan software yang dapat digunakan untuk membuat animasi, motion graphics, dan juga melakukan rendering. Cinema 4D memiliki kemampuan dasar seperti software 3D pada umumnya seperti modeling, texturing, rigging, animasi, dan rendering. Cinema 4D banyak digunakan dalam pembuatan proyek motion graphics bersama dengan After Effects dan kedua software tersebut dapat bekerja sama dengan baik
Desain Grafis
Corel Draw
Sudah lama rasanya Corel Draw dikenal sebagai aplikasi desain grafis terbaik berbasis vector. Corel Draw memiliki interface sangat baik, multi fungsi dengan tools lengkap dan mudah digunakan,sehingga mudah digunakan untuk seorang pemula. Kapasitas file hasil desain bisa ditekan namun kualitasnya masih sangat baik. Sayangnya tools tersebut hanya bisa digunakan pada versi berbayar.
Adobe Illustrator
Adobe Illustrator merupakan "adik" dari softwareAdobe Photoshop yang merupakan aplikasi editor gambar. Adobe Illustrator adalah aplikasi desain grafis berbasis vector serupa Corel Draw, sementara Adobe Photoshop adalah software editor gambar. Hampir sama dengan Corel Draw, Adobe Illustrator tersedia dalam versi gratis maupun berbayar.
Google SketchUp
Google SketchUp ini merupakan alah satu aplikasidari desain grafis 3D yang paling sering digunakan, khususnya untuk para desainer dan arsitektur yang biasanya berkutat dengan bangunan, rumah dan tata ruang.
Software yang sudah disebutkan diatas tadi bisa membantu kita di berbagai keperluan seperti, pembuatan animasi, games, gambar, dan motion graphics. Tapi untuk kemudahan dalam pemakaian tools nya,itu tergantung kepada kalian para pemakai apakah sebelumnya sudah memiliki dasar-dasar desain grafis & animasi atau belum . Karena memahami dan mengerti dasar dari desain grafis dan animasi memang membutuhkan waktu yang cukup lama untuk hasil yang maksimal.
Simak video berikut mengenai proses pengerjaan sebuah Graphic Design & Animasi :
Dizaman dengan teknologi yang sudah sangat canggih seperti
ini Industri
game, perusahaan advertising, event organizer, dan perusahaan-perusahaan lainyang memiliki kualitas baik dalam hal
grafis serta animasinya banyak sekali kita temui. Apalagi di Indonesia kualitas
grafis dan animasinya mengalami peningkatan,khususnya dibagian animasi anak. Lalu
apakah pengertian desain grafis dan
animasi sendiri ? . Kata desain sendiri
berarti proses atau perbuatan dengan mengatur segala sesuatu sebelum bertindak
atau merancang. Desain grafis atau rancnag grafis adalah proses komunikasi
menggunakan elemen visual, seperti tulisan, bentuk, dan gambar yang dimaksudkan
untuk menciptakan presepsi akan suatu pesan yang disampaikan.
Sedangkan grafis adalah titik
atau garis yang berhubungan dengan cetak mencetak. Graphic atau Grafis dalam
Bahasa Indonesia, berasal dari Bahasa Yunani Graphein yang berarti menulis atau
menggambar. Berikut ini adalah pengertian
Desain Grafis menurut beberapa ahli, antara lain :
Menurut Hendi Henratman S.T. 2006:3 . Desain
Grafis dapat diartikan sebagai proses pemikiran yang diwujudkan dalam gambar
Dalam
Bahasa inggris Graphic diartikan sebagai goresan yang berupa titik-titik atau
garis yang berhubungan dengan kegiatan cetak-mencetak.
Menurut Atisah Sipahelu. 1991: Desain
grafis dapat diartikan sebagai sebuah proses pemikiran untuk mengalihkan gagasan dalam bentuk
gambar.
Kata
animasi sendiri berasal
dari kata animation , berawal dari
kata dasar to anime, di
dalam kamus Indonesia Inggris memiliki arti yaitu
menghidupkan. Secara umum animasi merupakan suatu kegiatan menghidupkan,
menggerakkan benda mati,yang
diberikan dorongan, kekuatan, semangat dan emosi untuk menjadi hidup
atau hanya berkesan hidup. Animasi adalah suatu rangkaian gambar diam secara inbetween dengan jumlah yang banyak, apabila di proyeksikan
akan terlihat seolah – olah gambar tersebut hidup
( bergerak ), seperti yang pernah kita lihat film – film kartun di televisi
maupun dilayar lebar pada umumnya.
SEJARAH
Sehubung
dengan industri hiburan salah satunya yaitu animasi. Banyak sekali digemari
oleh semuakalangan mulaidari kalangan anak-anak sekaligus orang
dewasa pun juga ada , terutama animasi lebih banyak digemari oleh anak-anak,contohnya film animasi yang banyak digemari oleh anak anak
yaitu “crayon shinchan “ ,”Doraemon”meskipun dari tokoh utamanya memberikan kesan yang tidak baik untuk
ditoton karna mengandung nilai yang tidak positif ,contohnya saja ditokoh tersebut mempunyai sifat yang pemalas
.Tetapi tetap saja pengawasan dari orangtuapun kurang
memperhatikan anak-anaknya sehingga masih banyak anak-anak yang masih menonton
kartun tersebut.
Dalam
perkembangan film animasi menjadikan Negara jepang dan amerika saling bersaing,
untuk pembuatan film animasi yang dibuat oleh amerika lebih mengunggulkan
teknologi canggihnya, sedangkan dari Negara jepang sebutan nama animasinya
lebih familiar dengan sebutan anime , animasinya lebih mengunggulkan jalan
cerita yang menarik dan gaya yang berkarakter
Berbeda
dengan film animasi diindonesia yaitu salah satu film animasinya yang berjudul
“Si Doel memilih “ judul animasi tersebut karya dari hendronoto. Animasi
tersebut menceritakan tentang kampanye pemilihan umum, dari situlah dimulainya
animasi modern di negeri ini, Walaupun sebenarnya Indonesia sudah
memperkembangkan film animasinya sejak tahun 1995
Pada
awal tahun 1970 warga amerika mendirikan studio animasi dijakarta nama
studionya yaitu anima indah, anima tersebut berkembang hanya dibidang
periklanan. Untuk membuat film animasinya menggunakan kamera seluloid 8mm
sehingga disaat itu menjadikan maraknya festival film.ada beberapa film animasinya yaitu Batu
Setahun, Trondolo,Timun Mas yang disutradai Suryadi alias Pak Raden yang merupakan
animator Indonesia pertama.
Di
tahun 1980 animasi diindonesia mulai meningkat banyak film animasi yang sudah
banyak disutradarai yaitu film animasi yang berjudul “Rimba si Anak Angkasa”
yang disutradarai oleh Wagiono Sunarto. Kemudian animasi “Si Huma” adalah
animasi untuk serial TV dan juga Animasi Petra
Kemudian
di tahun 1990an juga banyak film animasi dari Indonesia diantaranya lagenda
Buriswara , Nariswandi Piliang, Satria Nusantara animasi tersebut menggunakan
kamera film seluloid 35mm.Kemudian juga ada film animasi dari Serial Hela,Heli,Helo
animasi tersebut merupakan animasi 3D yang pertama dibuat di Surabaya, seiring
dengan berkembangnya animasi diindonesia tahun 1998 juga terdapat animasi yang
menceritakan tentang cerita rakyat yaitu “Bawang Merah dan Bawang Putih”,
“Timun Mas” dan juga “Petualangan si Kancil”
Ditahun
2000an terdapat studio animasi di Indonesia yang paling produktif yaitu Red
Rocket, studio animasi tersebut membuat animasinya menggabungkan 2D animasi
dengan 3D animasi sehingga pada waktu itu animasi tersebut sangat popular.
Studio animasi tersebut memproduksi beberapa serial animasi TV yaitu ada
“Dongeng Aku dan Kau”, ” Klilip dan Puteri Rembulan” , “Mengapa Domba Bertanduk
dan Berbuntut Pendek”, “Si Kurus dan Si Macan”.